Cite This        Tampung        Export Record
Judul Slow Living : Hidup Bukanlah Pelarian Tapi Perjalanan / Sabrina Ara
Pengarang Sabrina Ara
EDISI Cetakan 1
Penerbitan Semarang : Syalmahat Publishing, 2023
Deskripsi Fisik 116 hlm :Syalmahat Studio ;14 x 20 cm
ISBN 978-623-5269-28-3
Subjek Self Improvement
Abstrak Demi label kesuksesan yang dicapai lebih cepat, kita rela menjadi orang yang miskin waktu dan memiliki kebahagiaan yang tidak menentu. Belum lagi jika kesehatan terganggu karena mesin dalam tubuh terus terpacu. Apakah tidak sayang dengan diri sendiri? Nyatanya, hidup cepat tidak selalu tepat untuk semua orang. Ada yang sukanya lari, tetapi mungkin kita cocoknya berjalan kaki. Memang lebih lambat, tetapi toh pada akhirnya akan sampai juga pada tujuan. Mengapa harus memaksakan diri untuk mengambil kecepatan yang sama dengan orang lain, jika kemampuan kita berbeda? Jangan menyiksa, sayangilah dirimu. Bergerak cepat di lintasan yang tidak cocok untukmu justru bisa berbahaya, bukan? Cobalah melambat, karena hidup adalah perjalanan, bukan pelarian
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000008261 155.25 SAB s Dapat dipinjam Perpustakaan Pusat - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000004033
005 20250701110042
007 ta
008 250701################g##########0#ind##
020 # # $a 978-623-5269-28-3
035 # # $a 0010-0725000001
082 # # $a 155.25
084 # # $a 155.25 SAB s
100 0 # $a Sabrina Ara
245 1 # $a Slow Living : $b Hidup Bukanlah Pelarian Tapi Perjalanan /$c Sabrina Ara
250 # # $a Cetakan 1
260 # # $a Semarang :$b Syalmahat Publishing,$c 2023
300 # # $a 116 hlm : $b Syalmahat Studio ; $c 14 x 20 cm
520 # # $a Demi label kesuksesan yang dicapai lebih cepat, kita rela menjadi orang yang miskin waktu dan memiliki kebahagiaan yang tidak menentu. Belum lagi jika kesehatan terganggu karena mesin dalam tubuh terus terpacu. Apakah tidak sayang dengan diri sendiri? Nyatanya, hidup cepat tidak selalu tepat untuk semua orang. Ada yang sukanya lari, tetapi mungkin kita cocoknya berjalan kaki. Memang lebih lambat, tetapi toh pada akhirnya akan sampai juga pada tujuan. Mengapa harus memaksakan diri untuk mengambil kecepatan yang sama dengan orang lain, jika kemampuan kita berbeda? Jangan menyiksa, sayangilah dirimu. Bergerak cepat di lintasan yang tidak cocok untukmu justru bisa berbahaya, bukan? Cobalah melambat, karena hidup adalah perjalanan, bukan pelarian
600 # 4 $a Self Improvement
990 # # $a 0107/0109/2025
Content Unduh katalog