Page 36 - 3 Menit Membuat Anak Keranjingan Belajar - Reza Rifanto
P. 36

:BOH 1FSUBNB EBSJ ZBOH 6UBNB


                             menghasilkan novel petualangan yang memperlihatkan pengaruh  games.

                             Jika kita dapat mengarahkan dan mengembangkan bakat serta minat anak
                             dengat tepat, maka siapa tahu ternyata anak kita ini calon orang sukses
                             seperti mereka? Kenapa tidak!? ☺



                             Setiap Anak Mempunyai Gaya Belajar yang Berbeda-beda
                                 Saya ingat ketika masih duduk dibangku kuliah semester 3, saat itu
                             kami akan mengikuti UAS (Ujian Akhir Semester) yang akan diadakan

                             siang harinya. Saya dengan seorang teman yang dijuluki ”Batman” (karena
                             badannya besar dan berkulit gelap) berencana akan belajar bersama-sama
                             di tempat kostnya. Singkat cerita saat akan membaca buku di kamarnya,
                                                   pustaka-indo.blogspot.com
                             si Batman menyalakan TV-nya, saya pikir ia hendak menonton telenovela,
                             tetapi dugaan saya keliru, ia tidak menonton TV tetapi tetap membaca
                             bukunya. Saya heran, apakah informasi yang di baca itu bisa masuk ya?
                             Apalagi suara TV cukup keras bagi saya. Kemudian saya tanya kepada rekan
                             saya tersebut, ”Pren, TV-nya kok dinyalain tapi ga’ dilihat?” Kemudian si
                             Batman menjawab, ”Za, aku baru bisa belajar kalau TV-nya menyala.” ”Wah

                             kok aneh ya? Ada orang bisa belajar justru dengan TV menyala,” tanya saya
                             dalam hati. Karena sudah tidak sanggup mendengar suara TV tersebut,
                             akhirnya saya meminta ijin kepada teman saya untuk pindah tempat belajar
                             di kampus. Setibanya di kampus, akhirnya saya mencari lokasi yang sepi dan
                             tenang. Ya, di lantai 2 menghadap lapangan bola (dulunya, sekarang sudah
                             berubah jadi kantin). Di sana saya merasa bisa membaca materi pelajaran
                             dengan tenang dan tidak ada yang mengganggu meskipun terkadang saya

                             membaca materi tersebut sambil berjalan-jalan dan berbicara sendiri
                             (setelah dipikir-pikir, cara belajar saya juga aneh... hehehe).
                                 Waktu ujian telah tiba, soal-soal diberikan dan saya pun mulai
                             mengerjakannya. Ketika mengerjakan soal tersebut, saya cukup heran







                      3 menit.indd   24                                                     3/11/2010   2:18:19 PM
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41