Page 144 - 3 Menit Membuat Anak Keranjingan Belajar - Reza Rifanto
P. 144
"MXBZT 'VO BOE )BQQZ
di sekolah tadi biasanya anak malas menjawab, bagaimana ya?” Ya memang
hal tersebut sering saya jumpai pada anak-anak yang merasa sudah jenuh
dengan sekolah, sehingga mereka tidak tertarik lagi untuk membahas
kegiatan di sekolah (kalau anak tersebut sangat termotivasi dengan
sekolah biasanya ia akan menceritakan secara panjang lebar kegiatannya di
sekolah).
Nah caranya tidak harus dipaksakan dengan bertanya secara langsung,
kita bisa mengalihkan perhatiannya dengan menggunakan lingkungan
di sekitar anak. Contohnya demikian, ketika anak sedang mempelajari
bahasa Inggris di sekolahnya, kita dapat menggunakan bahasa Indonesia
dipadukan dengan bahasa Inggris. Misalnya demikan, “Dik tolong dong
pustaka-indo.blogspot.com
bukain “door”-nya” (minta tolong untuk dibukakan pintu). Dari cara ini,
anak dapat mengulang pelajaran yang diberikan di sekolahnya secara tidak
langsung dalam implikasinya dikegiatan sehari-hari. Tetapi tentunya kita
harus mengetahui materi yang sedang dipelajari anak di sekolahnya.
Untuk dapat menggunakan system review ini, penting sekali kita
untuk menggunakan prinsip yang dibahas dalam Bab 2, mengenai Mindset:
BERSAMA LEBIH BAIK. Kita perlu bekerja sama dengan pengajar di
sekolah dan dukungan orang-orang di rumah atau keluarga, sehingga
nantinya dapat selalu bekerja sama dalam memantau dan mengulang
kembali pelajaran yang telah diberikan kepada anak. Karena pengajar dari
sekolah ataupun di les memiliki waktu yang sangat terbatas untuk bertemu
dengan anak.
Inti dari prinsip memory ini adalah bagaimana kita melatihnya secara
konsisten tiap harinya, meskipun tidak harus banyak namun dengan
frekuensi yang sering akan lebih baik!
Setelah mengetahui bagaimana otak kita dapat menyerap informasi
dengan maksimal, maka berikutnya kita perlu mengetahui apa tahapan-
3 menit.indd 132 3/11/2010 2:18:38 PM